Sabtu, 21 April 2012

Perbandingan Rangka Atap kayu, Baja Ringan, dan Baja Konvensional



Di bawah ini kami mencoba membandingkan rangka atap yang sering dipasang di rumah-rumah atau konstruksi bangunan yang ada di lapangan. Kami membandingkan rangka atap kayu, rangka atap baja ringan dan rangka atap baja konvensional.
Rangka atap kayu borneo/meranti :
  • Pada awalnya kayu lebih murah berkisar Rp.100.000,-/m2
  • Pemasangan memerlukan waktu yang sedang
  • Tidak tahan rayap/kumbang
  • Tidak bisa untuk bentang yang besar
  • Beban struktur tingkat sedang
  • Perlu perawatan dalam jangka waktu tertentu
  • Untuk keperluaan ramah lingkungan kurang mendukung sebab penebangan hutan bisa merusak lingkungan
  • Pada umur yang sama kira-kira 15 tahun jadi lebih mahal sebab ada biaya perawatan penggantian sebagian material kayu, sehingga biaya atap kayu menjadi dua kali biaya awal. Rangka atap baja ringan
  • Biaya terpasang atap baja ringan termasuk kelas menengah mulai Rp.125.000,-/m2
  • Pemasangan atap baja ringan sangat cepat dibandingkan atap yang lain
  • Tahan terhadap rayap/kumbang
  • Bentang bebas bisa sampai 16 m'
  • Beban struktur baja ringan lebih ringan jadi untuk beban struktur dibawahnya dapat lebih hemat
  • Tidak perlu perawatan sebab baja ringan sudah tahan karat
  • Lebih ramah lingkungan sebab bahan baku baja ringan tidak merusak hutan
  • Pada umur kira-kira 15 tahun atap baja ringan dibanding kayu jadi lebih murah sebab tidak ada penggantian rangka atap Rangka atap baja Konvensional
  • Biaya terpasang paling mahal dibandingkan dengan rangka atap yang lain
  • Tahan rayap/kumbang
  • Bentang bebas dapat sampai jarak yang lebih jauh. Untuk konstruksi pabrik lebih cocok dipakai rangka atap ini.
  • Beban struktur lebih berat dibandingkan dengan rangka atap yang lain
  • Perlu perawatan sebab baja ini bisa timbul karat, jangka waktu tertentu diperlukan pengecatan ulang agar tidak terjadi karat
  • Bahan baku berasal dari biji besi jadi tidak merusak hutan
  • Sampai umur 15 tahun bahan baku atap baja konvensional ini tetap paling mahal dibandingkan dengan bahan atap kayu ataupun atap baja ringan

1 komentar :

  1. tanks gan buat informasinya, saya semakin membaca artikel ini semakin saya tau betapa banyaknya hal yang belum saya ketahui...

    BalasHapus

Seputar Dunia Teknik Sipil

Goal.com News - Indonesia

mau download sofware terupdate dan gratis ? ne gw kasih dech :

Total Tayangan Halaman